Aku benar2 terharu. Ibu Prih
sungguh luar biasa. Demi membantu adik iparnya yg sedang berembug ttg
pernikahan anaknya, ia mau mencuci piring dan gelas tanpa dibantu. Sebuah
kekeluargaan yg besar. Lalu, aku juga terharu dgn adanya pulpen si kriwil yh hilang
ia pura2 ngasihkan pulpen dr kakak kriwil dulu biar tak marah si kriwi. Sungguh
aku merasa sangat bersyukur bisa tinggal di rumah mereka. setiap malam sblm tidur Bu prih mengunjungi kamar si
kakak ke3. Menaruh 5 lembar ribuan utk uang saku kuliah. Setelah urusan kelar
baru ia bersiap tidur dan bangun dini hari utk kembali mersiapkan pekerjaan di
pasar. Sungguh tak kenal lelah. Mujahidah itu .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar